Pentas Jalanan “Nada Untuk Negeri”, Komunitas Musik Surabaya Galang Bantuan Korban Banjir


SURABAYA Suasana Balai RW 1 pada Senin malam (1/12/2025) mendadak berubah semarak ketika sekelompok musisi lokal yang menamakan diri Komunitas Musik Radikal Meong membuka pertunjukan amal bertajuk Nada Untuk Negeri. Aksi ini digelar sebagai bentuk solidaritas bagi warga terdampak banjir bandang yang melanda sejumlah daerah di Sumatra Barat, Sumatra Utara, Aceh, hingga Padang.

Tanpa panggung megah dan tata cahaya profesional, acara berlangsung hangat dan meriah. Dentuman ritme dari gitar, perkusi, hingga akulele membuat warga sekitar berhenti sejenak untuk menikmati penampilan sekaligus ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana.

Enam personel—Billah sebagai vokalis, Prakas di bass, Rama pada gitar, Dimas dengan banjo, Dewa mengisi perkusi, serta Lanang yang memainkan akulele—menyajikan sejumlah lagu bertema kemanusiaan untuk membangkitkan empati para penonton.

Respons masyarakat sangat antusias. Warga dan pengendara yang kebetulan melintas tampak rela menyisihkan uang mereka ke kotak donasi yang disiapkan panitia. Dana tersebut nantinya akan diserahkan kepada para penyintas banjir bandang yang tengah membutuhkan uluran tangan.

Inisiatif Radikal Meong ini menuai apresiasi dari warga sekitar. Selain menghadirkan hiburan, aksi tersebut dianggap mampu memupuk rasa kebersamaan dan kepedulian di tengah musibah yang melanda sebagian wilayah Indonesia.

Penulis redaksi 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama